Seminar Pertanian oleh Mahasiswa KKN Unila
Seminar Pertanian yang telah dilaksanakan pada hari Sabtu, 12 Agustus 2017 membahas tentang proses pembuatan pestisida dari daun/batang pepaya serta pembuatan pupuk cair dari batang pisang.

Seminar Pertanian oleh Mahasiswa KKN Unila
Pembuatan Pestisida Nabati dari Daun / Batang Pepaya
- Alat dan Bahan
Alat :
- Blender / Penumbuk
- Ember
- Penyaring
- Pisau
Bahan :
- 500 gr daun/batang pepaya
- 2 liter air
- 10 ml minyak tanah + 5 ml detergen.
- Cara Pembuatan :
- Daun pepaya di potong-potong, kemudian masukkan ke dalam blender, lalu tambahkan sedikit air dan kemudian dihaluskan.
- Masukkan air sebanyak 2 Liter ke dalam ember yang telah disediakan, kemudian tambahkan daun pepaya yang sudah di blender tadi, lalu di tutup rapat dan didiamkan selama 2 hari. Setelah 3 hari tambahkan detergen setelah itu disaring. Dan pestisida siap digunakan.
- Penggunaan :
1 liter pestisida dicampurkan dengan 10 liter air. Kemudian di semprotkan ke tanaman yang diinginkan.
- Manfaat / Kegunaan Pestisida Nabati dari Daun / Batang Pepaya :
Pestisida alami dari ekstrak daun pepaya memiliki beberapa manfaat, antara lain: dapat digunakan untuk mencegah hama seperti aphid, rayap, hama kecil, dan ulat bulu serta berbagai jenis serangga. # Pembuatan Pupuk Cair dari Batang Pisang
- Alat dan Bahan
Alat :
- Tong atau ember yang mempunyai tutup
- Karung bekas
- Tongkat Pengaduk.
Bahan :
- 1 kg batang pisang, pilih yang bagian dalamnya yang berwarna putih
- 200 gr gula pasir, (bisa diganti dengan gula aren)
- EM4 sebanyak 3-5 sdm
- 3 liter air tanah.
- Cara Pembuatan :
- Cincang bagian dalam batang pisang menjadi potongan kecil-kecil-kecil. Masukkan dalam wadah karung bekas.
- Kemudian siapkan air lalu masukkan ke ember tadi. Lalu masukkan gula pasir sebanyak 200 gr ,aduk hingga larut sempurna. Tambahkan EM4 sebanyak 3-5 sdm lalu aduk lagi.
- Masukkan karung berisi batang pisang tadi kedalam ember tersebut kemudian tekan-tekan sampai terendam dengan baik.
- Kemudiaan tutup dan diamkan selama 7-10 hari. Bila pupuk beraroma seperti tape maka dapat dikatakan berhasil . Namun jika beraroma bau busuk (seperti bau parit) maka pupuk tidak berhasil.
- Penggunaan :
Untuk dosis penggunaan pupuk cair organik batang pisang dapat menggunakan dua ukuran, yakni : – Dosis jika pupuk cair diiramkan ketanah Dosis yang digunakan adalah 1 pupuk cair : 20 air – Dosis jika pupuk cair digunakan menyemprot daun dan batang Dosisi yang digunakan adalah 1 pupuk cair : 50 air
- Manfaat / Kegunaan Pupuk Cair dari Batang Pisang:
Pupuk cair ini sangat bagus digunakan saat tumbuhan sedang dalam proses tumbuh kembang, Karena pupuk cair organik batang pisang dapat merangsang tumbuhnya daun dan juga tunas – tunas baru pada tanaman.
1 Komentar